Rabu, 01 Maret 2023

"Sejarah singkat Ziarah Akbar Nabi Hud As." Oleh: Najib Alwi Al-Jufri (Mahasiswa Tingkat Tiga, Fakultas Ushuluddin, Universitas Imam Syafi'i)

 

 


Ziarah kubro Nabiyullah Hud As. merupakan tradisi masyarakat Hadhramaut dan para ulamanya, khususnya ulama dari kalangan Keluarga Ba’alawi.

 

Ziaroh ini diselenggarakan setiap awal bulan Sya’ban pada setiap tahunnya, selama tiga hari, yaitu dari tanggal 8 hingga tanggal 10 Sya'ban.

 

Berikut adalah sejarah singkat tradisi ziarah kubro Nabiyullah Hud As.

 

Sejarah:

Ziarah Nabi Hud As. sudah pernah dilakukan jauh sebelum adanya Islam, diantara orang yang pernah melakukannya adalah:

 

- Nabi Sulaiman As.

Dikisahkan bahwasanya beliau memerintahkan angin untuk membawanya ke lembah Al-Ahgaff untuk menziarahi Makam Nabi Hud As.

 

-Dzulqornain

 

- Orang-orang Arab pada zaman Jahiliyyah, yang biasa membuka pasar musiman di malam nishfu Sya’ban di bawah gunung tempat dimakamkannya Nabi Hud As.

 

Adapun dari kalangan penduduk Hadhramaut sebelum hijrahnya Imam Ahmad Al-Muhajir (kakek moyang para saadah Aal Ba’alwi) ke Hadhramaut, tradisi ini sudah biasa dilakukan oleh kabilah-kabilah besar di Hadhramaut, diantaranya kabilah Abi Hatim, Al-Khatib, Bafadhol, dan kabilah Ba’abbad yang sudah sejak lama mengurus tradis Ziarah ini baik memperbaiki jalan dan membangun tempat untuk menginap para peziarah di sekitar makam Nabi Hud As.

 

Setelah semakin banyaknya keturunan Imam Ahmad Al-Muhajir di Hadhramaut yang dikenal dengan ilmu dan kesalehannya, para petinggi kabilah Hadhramaut menyerahkan semua tradisi keagamaan di Hadhramaut kepada Saadah Aal Ba’alwi, termasuk diantaranya Tradisi Ziarah Nabi Hud As.

 

Orang yang pertama memimpin tradisi ini dari kalangan Ba’alwi adalah Imam Al-Faqih Al-Muqoddam, kemudian diteruskan oleh keturunannya secara turun temurun dengan susunan berikut ini:

- Ziarah Imam Ahmad bin Zain Al-Habsyi di pagi hari tanggal 8 Sya’ban.

 

- Ziarah Imam Ali bin Muhammad Al-Habsyi (pengarang maulid Simtu ad-Duror) di sore hari tanggal 8 Sya’ban.

 

- Ziarah Imam Abdullah bin Alwi Al-Haddad di pagi hari tanggal 9 Sya’ban.

 

- Ziarah Keluarga Bilfaqih di pagi hari tanggal 9 Sya’ban.

 

- Ziarah Imam Masjid Ba’lawi Tarim Imam Hamid bin Umar Hamid Ba’alalwi di sore hari tanggal 9 Sya’ban.

 

- Ziarah Imam Ahmad Syihabuddin bin Abdurrahman.

 

- Ziarah Syaikh Abu Bakar bin Salim di pagi hari tanggal 10 Sya’ban.

 

 

Susunan tradisi ziarah ini terus berlanjut sampai saat ini yang dipimpin oleh Munsib (kepala keluarga) dari setiap keturunan para Imam tersebut. Semoga bermanfaat. [Wallahu A'lam]

===============

Penulis: @najibalwijufri

Editor: @gilang_fazlur_rahman

Layouter: @najibalwijufri

 

Terus dukung dan ikuti perkembangan kami lewat akun media sosial Nafas Hadhramaut di;

 

IG • FB • TW • TG | Nafas Hadhramaut

Website | www.nafashadhramaut.id

Posting Komentar

Whatsapp Button works on Mobile Device only

Start typing and press Enter to search